"ya Tuhan aku sudah mengambil keputusan ini, semoga ini memang yang terbaik. kuatkanlah aku untuk menghadapi semua resiko dari keputusan ini."
sebuah doa telah terucap dari bibir seseorang mengenai keputusannya untuk mundur dari pekerjaannya.
sering kali kita manusia dihadapkan pada sebuah situasi yang dirasa amat sulit. situasi dimana kita harus memilih 2 hal menyangkut kehidupan di masa mendatang atau masa depan kita.
memilih satu dari dua pilihan yang dirasa sama-sama berat bukanlah perkara mudah. butuh pertimbangan yang matang untuk menentukan sebuah pilihan yang terbaik. butuh banyak penguatan dan dukungan dari semua orang dalam mengambil suatu keputusan. karena ketika keputusan telah diambil, maka tidak lain dan tidak bukan resiko yang menghadang harus dapat kita terima.
kegelisahan dan kegalauan pasti ada dalam pengambilan sebuah keputusan. tapi memang begitulah adanya. kegelisahan dan kegalauan terkadang memang dibutuhkan dalam kehidupan. hehehe..
seperti yang selaluu aku pikirkan, "hidup adalah pilihan perjalanan". Allah memang telah menakdirkan kehidupan yang akan terjadi pada kita, tapi kita manusialah yang memilih sendiri takdir tersebut. karena dalam kehidupan kita, kita selalu dihadapkan pada pilihan-pilihan. dari pilihan tersebut maka perjalanan hidup kita dimulai.
seperti aku, 2,5 tahun aku mengabdikan diriku untuk bekerja di salah satu sekolah TK (Taman kanak-kanak) swasta di kota semarang. dan kini aku telah memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai tenaga pendidik di sekolah tersebut karna suatu hal. mulanya aku dihadapkan pada pilihan untuk mundur atau tetap maju. tapi aku telah mengambil keputusan untuk mundur karna alasan-alasan tertentu. galau itu pasti. tapi ini memang harus dihadapi.
tapi aku tetap harus berani menghadapi resiko ini. karena aku yakin, Allah telah menyiapkan hal-hal yang baik dan luar biasa di depan sana untuk menemani pilihan perjalananku ini. aku hanya bisa berdoa agar aku tetap diberi kesempatan untuk tetap bisa mengabdikan diri untuk memajukan pendidikan anak usia dini di negeri ini bagaimanapun caranya. amin.
bagaimanapun juga aku akan selalu merindukan kehidupanku di sekolah lama, beserta semua kenangan dengan rekan dan anak-anak didikku. 2,5 tahun bukanlah waktu yang singkat untuk memupuk semua kenangan-kenangan yang ada. semua peristiwa yang telah terjadi baik senang maupun sedih pasti akan selalu terkenang dan menemani kehidupanku.
baiklah.. perjalanan kehidupanku yang baru kini akan segera dimulai. petualangan yang seru juga sudah di depan mata. semangat semangat dan terus semangat. yakin bahwa Allah akan beri yang terbaik.. :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar